Selasa, 26 Agustus 2008

Sekapur Sirih tentang Masjid Nurul Huda


Masjid adalah bangunan yang memiliki arti penting pada diri setiap muslim. Keberadaanya merupakan salah satu bagian yang tidak terpisahkan dari keseluruhan aktivitas umat islam sejak dahulu. Pada masa Rasulullah SAW, masjid merupakan pusat aktivitas masyarakat yang didalamnya berbagai persoalan umat dipecahkan, dengannya segala keputusan diambil, disana penggemblengan pendidikan islam dilaksanakan, didalamnya ditemukan ketenangan.

Dunia pendidikan, seperti yang terdapat pada Universitas Sebelas Maret Surakarta pun tidak luput dari sumbangsih masjid dalam melakukan berbagai akselerasi perbaikan akhlak bagi seluruh civitas akademika. Masjid Nurul Huda, yang secara resmi digunakan pada tahun 1986, menjadi sebuah pusat aktivitas harian umat islam yang ada di Universitas ini. Tidak hanya berbagai hal yang berkaitan dengan ibadah seperti shalat namun juga Masjid Nurul Huda menjadi pusat keislaman, mulai dari pendidikan dan kajian-kajian Islam yang dilaksanakan secara terus menerus pada hari rabu, Jum’at dan sabtu, namun juga berbagai kegiatan lain yang dilaksanakan oleh lembaga-lembaga keislaman yang ada di kompleks Masjid.

Ketakmiran, LAZIS UNS, JN UKMI UNS dan yang paling nyaring gemanya adalah Panitia Renovasi Masjid Nurul Huda merupakan lembaga-lembaga yang menghidupkan gerak aktivitas keislaman yang mencakup seluruh elemen kampus, mulai dari mahasiswa, dosen, karyawan sampai dengan pejabat kampus.

Dengan fungsinya yang demikian besar, maka menjadi satu keniscayaan akan adanya perbaikan, dengan kata lain Renovasi, atas masjid yang sudah 22 Tahun berdiri. Penambahan mahasiswa dan civitas akademika, juga perlu diiringi dengan penambahan luas dan kelengkapan fasilitas Masjid Nurul Huda tercinta ini.

Untuk Informasi perkembangan pembangunan dan fund rising masjid Nurul Huda, dapat menghubungi:

Sdr. Suwarto, A.Md,

Lantai 1 Masjid Nurul Huda UNS.

Jl. Ir Sutami 36 A, Kentingan Jebres Surakarta, 0271 7060565